5/5 Imron A. 3 years ago on Google
(Translated
by
Google)
Learn
directly
to
nature,
get
to
know
various
types
of
forest
plants,
flowers.
Learn
to
plant,
care
for,
fertilize,
and
hopefully
a
harvest.
There
are
many
choices
of
activities,
and
photo
spots,
indeed
the
trees
in
the
Kalimantan
forest
have
many
trees
above
40m.
Various
fruits
are
produced,
almost
every
tree
is
given
a
nameplate,
there
is
also
a
barcode
for
visitors
to
scan,
see
plant
details,
starting
from
the
name,
diameter
information,
tree
height,
benefits,
fruit
and
leaves,
and
so
on.
Physical
preparation
for
a
walk
considering
the
large
area
of
ββthe
botanical
garden,
near
the
parking
lot,
there
is
already
a
botanical
garden
plan.
So
you
can
determine
where
you
want
to
go
first.
Don't
forget
to
bring
your
travel
provisions.
Especially
drinking
water,
the
botanical
garden
is
open
from
09.00-15.00
WITA,
always
remember
to
maintain
health
protocols,
wear
a
mask,
wash
your
hands.
The
first
thing
I
visited,
saw
the
process
of
making
compost,
from
the
collected
leaves
it
is
processed
into
compost,
starting
from
chopping,
turning
from
leaves
to
compost,
and
sifting
for
finished
compost.
Don't
forget
to
keep
the
environment
clean,
don't
leave
the
trash
that
we
carry.
Direct
learning,
regarding
nurseries,
botanical
gardens
become
a
learning
center
for
the
natural
environment,
especially
about
flora.
It
is
very
suitable
for
students,
students
and
the
public
to
re-know
the
diversity
of
our
plants,
from
here
I
know
how
the
mangosteen,
lute,
ylang,
gaharu,
Ulin,
meranti
and
many
other
trees.
(Original)
Belajar
langsung
ke
alam,
mengenal
beragam
jenis
tanaman
hutan,
bunga.
Belajar
menanam,
merawat,
memupuk,
dan
semoga
panen.
Ada
banyak
pilihan
aktivitas,
dan
spot
foto,
memang
pohon
di
hutan
Kalimantan
banyak
pohon
di
atas
40m.
Beragam
buah
yang
dihasilkan,
hampir
setiap
pohon
diberikan
papan
nama,
ada
juga
barcode
untuk
di-scan
pengunjung,
melihat
detail
tanamannya,
mulai
dari
nama,
informasi
diameter,
ketinggian
pohon,
manfaatnya,
buah
dan
daunnya,
dan
sebagainya.
Persiapan
fisik
untuk
berjalan-jalan
mengingat
luasnya
area
kebun
raya,
di
dekat
parkiran,
sudah
tersedia
denah
kebun
Raya.
Jadi
bisa
ditentukan
dulu
mau
jalan
ke
mana.
Jangan
lupa
bawa
bekal
perjalanan
anda.
Terutama
air
minum,
kebun
raya
buka
dari
pukul
09.00-15.00
WITA,
ingat
selalu
untuk
menjaga
protokol
kesehatan,
memakai
masker,
mencuci
tangan.
Hal
pertama
yang
aku
kunjungi,
melihat
proses
pembuatan
kompos,
dari
dedaunan
yang
dikumpulkan
diproses
menjadi
kompos,
mulai
dari
pencacahan,
pembolak-balikan
dari
daun
menuju
kompos,
dan
pengayakkan
untuk
kompos
yang
sudah
jadi.
Jangan
lupa
untuk
menjaga
kebersihan
lingkungan,
jangan
tinggalkan
sampah
yang
kita
bawa.
Belajar
langsung,
mengenai
pembibitan,
kebun
raya
menjadi
pusat
pembelajaran
terhadap
alam
lingkungan
terutama
tentang
flora.
Sangat
cocok
untuk
para
pelajar,
mahasiswa
dan
masyarakat
mengenal
kembali
keberagaman
tanaman
kita,
dari
sini
aku
tahu,
bagaimana
pohon
manggis,
kecapi,
kenanga,
gaharu,
Ulin,
meranti
dan
banyak
lainnya.
3 people found this review helpful π