5/5 Imron A. 3 years ago on Google
(Translated
by
Google)
Starting
from
curiosity,
I
want
to
see
a
sharp
proboscis
monkey
without
surgery,
after
dawn
go
into
the
alley
in
the
house.
Arriving
a
little
disappointed,
it
turned
out
that
the
wooden
roads
were
still
short.
Indeed,
what
is
prioritized
through
the
mangrove
forest
using
a
boat,
300
thousand
for
one
boat
can
be
7-10
people,
visitors
can
participate
in
planting
mangroves.
Plant
now
for
the
future.
The
existence
of
mangrove
forests
keeps
the
coastal
ecosystem
from
being
eroded
by
waves,
becomes
the
home
for
proboscis
monkeys,
fish,
shellfish,
crabs
and
other
animals.
Gelodok
fish
is
one
of
them,
this
frog-like
fish
can
walk
around
in
the
mud,
when
it
is
disturbed
it
will
move
very
fast,
wush
and
disappear.
Making
a
house
between
mangrove
roots,
in
the
mud.
This
fish
is
quite
famous
in
Japan
and
is
processed,
it
is
believed
to
be
able
to
heal.
Hopefully
later
the
wooden
bridge
can
be
extended
again,
and
have
the
opportunity
to
witness
the
surviving
herd
of
proboscis
monkeys
crossing
the
brackish
river,
betting
their
lives
against
the
Muara
crocodile.
Which
I
often
see
in
documentaries.
Stick
to
health
protocols,
and
don't
leave
trash
here.
(Original)
Berawal
dari
penasaran,
pengen
lihat
bekantan
yang
mancung
tanpa
operasi,
selepas
subuh
berangkat
masuk-masuk
gang
di
graha.
Setibanya
agak
kecewa
ternyata
jalanan
kayunya
masih
pendek.
Memang
yang
diutamakan
susur
hutan
bakau
pakai
perahu,
300rb
untuk
satu
perahu
bisa
7-10
orang,
pengunjung
bisa
turut
serta
menanam
bakau.
Menanam
sekarang
untuk
masa
depan.
Keberadaan
hutan
bakau
menjaga
ekosistem
pantai
agar
tak
tergerus
oleh
ombak,
menjadi
rumah
para
bekantan,
ikan,
kerang,
kepiting
dan
hewan
lainnya.
Ikan
Gelodok
salah
satunya,
ikan
yang
mirip
katak
ini
bisa
berjalan-jalan
di
atas
lumpur,
saat
terganggu
dia
akan
bergerak
sangat
cepat,
wush
dan
hilang.
Membuat
rumah
di
antara
akar
bakau,
di
dalam
lumpur.
Ikan
ini
cukup
terkenal
di
negara
Jepang
dan
jadi
olahan,
dipercaya
dapat
menyembuhkan.
Semoga
nanti
jembatan
kayunya
bisa
diperpanjang
lagi,
dan
berkesempatan
menyaksikan
kawanan
bekantan
yang
bertahan
hidup,
menyeberang
sungai
payau,
bertaruh
nyawa
melawan
buaya
Muara.
Yang
sering
aku
lihat
di
film
dokumenter.
Tetap
jaga
protokol
kesehatan,
dan
tidak
meninggalkan
sampah
di
sini.
2 people found this review helpful 👍